Sejarah dan perkembangan Tarung Derajat Jogja


Sejarah dan perkembangan Tarung Derajat Jogja telah menjadi bagian penting dari budaya dan tradisi bela diri di Yogyakarta. Tarung Derajat sendiri merupakan seni bela diri yang berasal dari Indonesia dan memiliki filosofi serta teknik yang unik.

Sejarah Tarung Derajat Jogja dimulai dari didirikannya perguruan Tarung Derajat di Yogyakarta pada tahun 1984 oleh Alm. Guru Besar H. Abdillah. Sejak itu, Tarung Derajat terus berkembang dan menjadi salah satu aliran bela diri yang diminati oleh masyarakat Yogyakarta.

Perkembangan Tarung Derajat Jogja tidak lepas dari dedikasi para pelatih dan pesilat yang gigih dalam menjaga serta mengembangkan seni bela diri ini. Menurut Guru Besar Tarung Derajat Jogja, Bapak Dwi Haryanto, “Tarung Derajat bukan sekadar bela diri, namun juga merupakan warisan budaya yang harus dijaga dan dilestarikan.”

Selain itu, Tarung Derajat Jogja juga memiliki ciri khas dalam teknik-teknik bela dirinya. Menurut Pak Dwi, “Tarung Derajat mengutamakan kecepatan dan kekuatan dalam setiap gerakan, sehingga pesilat mampu mengalahkan lawan dengan efektif.”

Dengan semangat untuk terus mengembangkan dan melestarikan seni bela diri Tarung Derajat, perguruan ini telah berhasil mencetak banyak pesilat berprestasi dan menjadi juara dalam berbagai kompetisi bela diri di tingkat nasional maupun internasional.

Sejarah dan perkembangan Tarung Derajat Jogja tidak hanya menjadi cerita masa lalu, namun juga menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus mencintai dan mempelajari seni bela diri asli Indonesia ini. Dengan semangat juang yang tinggi, Tarung Derajat Jogja akan terus berkembang dan menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya bela diri di Yogyakarta.