Menelusuri jejak tarung derajat Bali dari masa ke masa memang merupakan perjalanan yang menarik. Dari tradisi hingga olahraga modern, perubahan yang terjadi dalam praktik tarung derajat di Bali sungguh patut untuk diungkap.
Sebagai tradisi yang telah ada sejak lama, tarung derajat di Bali memiliki nilai-nilai keagamaan dan budaya yang kuat. Menurut Bapak I Ketut Sudiasa, seorang pakar budaya Bali, “Tarung derajat pengeluaran macau merupakan bagian penting dari upacara keagamaan di Bali, dimana para petarung menunjukkan keberanian dan ketangguhan mereka sebagai bentuk penghormatan kepada para leluhur.”
Namun, seiring dengan perkembangan zaman, tarung derajat mulai beralih menjadi olahraga modern yang diminati oleh banyak orang. Bapak Wayan Suartika, seorang pelatih tarung derajat di Bali, mengatakan bahwa “Olahraga tarung derajat kini menjadi semakin populer di kalangan masyarakat Bali, terutama di kalangan pemuda yang mencari cara untuk menjaga kebugaran tubuh dan mengasah kemampuan bela diri.”
Terkait dengan hal ini, Bapak Nyoman Wirawan, seorang sejarawan lokal, menambahkan bahwa “Perubahan dari tradisi menjadi olahraga modern memang merupakan hal yang wajar dalam proses adaptasi budaya. Namun, penting untuk tetap menjaga nilai-nilai dan etika yang terkandung dalam praktik tarung derajat agar tidak hilang ditelan arus zaman.”
Dengan demikian, menelusuri jejak tarung derajat Bali dari masa ke masa memberikan kita gambaran yang jelas tentang bagaimana sebuah tradisi bisa bertransformasi menjadi sebuah olahraga modern yang tetap mempertahankan akar budayanya. Semoga keberadaan tarung derajat di Bali tetap lestari dan bisa terus memberikan manfaat bagi masyarakat setempat.